Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Gejala Bayi Kekurangan Minum ASI

Bayi Kekurangan Minum ASI
Bayi Kekurangan Minum ASI tentu sangat berbahaya, terutama bayi dengan ASI eksklusif di bawah usia 6 bulan. Karena hanya ASI satu-satunya asupan makanan yang didapatkan bayi, bunda harus memperhatikan apakah ASI yang dikonsumsi Bayi sudah cukup ataukah belum.

Tanda bayi kekurangan ASI adalah apabila buah hati anda tidak disusui kurang dari delapan kali dalam sehari, jumlah kencing sedikit yang bisa diketahui dari hanya beberapa popok saja yangg diganti, air kencing tampak mengandung "debu batu bata" berwarna kemerahan, atau BAB bayi kurang dari satu kali dalam sehari sesudah menyusu, dan berat badan bayi sulit bertambah.

Kondisi Bahaya Bayi Kekurangan ASI

Tanda-tanda diatas merupakan gejala awal Bayi Kekurangan ASI, dan harus segera dibawa ke dokter apabila gejalanya meningkat seperti dibawah ini:
  • Buah hati tampak terus menerus lapar, terlihat puas setelah menyusu
  • Lemas dan tidak berminat menyusu ASI sama sekali
  • Terdapat selaput lendir di mulut Bayi yang kering,
  • Mulut bayi tidak mengkilap dan tidak tampak basah
  • Kulitnya tetap tegang saat bunda mencoba untuk mencubit kulit lengan, kaki atau perutnya secara lebut
  • Muka, Mata, Dada, kaki, atau perut bayi  berwarna kuning
Bayi baru lahir biasanya kehilangan 5-10% berat badan di hari ketiga sampai keempat. Dan setelah mendapatkan ASI, berat badannya akan bertambah di mulai hari kesepuluh atau keempat belas. Sehingga apabila bayi anda tidak mendapatkan pola kenaikan berat badan tersebut, bisa jadi produksi ASI anda tidak cukup, sehingga harus mencoba beberapa usaha untuk meningkatkan produksi ASI, dengan cara sebagai berikut:
  • Lebih sering memberikan ASI, 8 sampai 12 kali perhari,
  • Tidak pernah membatasi pemberian ASI kepada bayi,
  • Pastikan buah hati anda dapat menempelkan mulut dengan baik pada puting payudara dan pastikan anda dapat mendengar atau merasakan bayi menelan ASI. Dengan Cara menyusui yang benar, diharapkan bayi akan lebih banyak minum ASI.
  • Menyusui bayi, bisa di tempat tidur dan susui bayi dengan berkontak kulit ke kulit secara langsung, selama buah hati anda melepas sendiri mulutnya. Yang perlu anda ingat, jangan sampai anda tertidur, karena dapat membahayakan bayi.
Ringkasan:
  • Bayi Kekurangan Minum ASI akan mempengaruhi kesehatan terutama peningkatan berat badannya,
  • Gejala Bayi Kekurangan ASI adalah jumlah kencing sedikit, air kencing berwarna kemerahan, berat badan bayi sulit bertambah dan BAB tidak teratur.
  • Mengatasi Gejala Bayi Kekurangan ASI bisa dengan menjadwal pemberian ASI, memastikan cara menyusui dengan Benar,

Post a Comment for "Gejala Bayi Kekurangan Minum ASI"