Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Manfaat Vaksin Hepatitis B pada Bayi baru lahir

Hepatitis B pada Bayi
Vaksin Hepatitis B pada Bayi baru lahir dilakukan untuk mencegah penularan Virus hepatitis B, yang dimana bisa menular melalui darah dan cairan tubuh yang lain. Sebagai contoh, sarana penularan virus bisa melalui jarum suntik tidak steril dan bahkan banyak kasus penularan terjadi ibu ke bayi saat persalinan.

Penularan Hepatitis B sebesar 85-95 % terjadi pada ibu ke bayi, dan dari total tersebut sebanyak 5 % bayi tertular dari ibunya dan 95 persen penularan terjadi saat persalinan. Kondisi ini tentu akan lebih baik apabila ibu hamil menjalani pemeriksaan, apakah positif HBsAg atau negatif. Pemeriksaan ini untuk mengetahui ada atau tidaknya virus hepatitis B.

Apabila dari pemeriksaan ibu hamil diketahui negatif HbsAg diberikan HB 0 kurang dari 24 jam setelah lahir dan vitamin K-1. Namun apabila ibu hamilan positif HBsAg, diberikan HB 0 dan immunoglobulin kurang dari 24 jam. Pemeriksaan ini sangat penting karena sampai saat ini sebagian besar orang tidak menyadari terinveksi virus hepatitis B, hingga akhirnya berkembang menjadi sirosis hati maupun kanker hati yang mematikan.

Bayi juga harus mengikuti imunisasi hepatitis B sesuai program imunisasi nasional di usia 2,3, dan 4 bulan. Karena apabila tidak segera diimunisasi, bayi yang tertular virus hepatitis B bisa mengalami sirosis hati hingga kanker hati.

Perlu anda ketahui juga sembilan dari sepuluh bayi yang kena hepatitis B akan jadi hepatitis B kronis. Hal ini dikarenakan bayi masih mempunyai sistem imun yang masih lemah dan tidak bisa ngeluarin virus dari tubuh.

Vaksinasi Hepatitis B merupakan pencegahan yang paling efektif, karena memang sampai saat ini belum ada obat yang bisa menghilangkan virus hepatitis B seratus persen. Pasien Hepatitis B umumnya juga tidak menyadari terinfeksi virus hepatitis B, karena memang menimbulkan gejala awal, dan biasanya diketahui setelah kondisi cukup parah.

Hal ini menjadi alasan penting bayi baru dilahirkan perlu dilakukan vaksinasi hepatitis kurang dari 24 jam. Karena apabila terlambat dan virus sudah masuk, maka menjadi sulit untuk dihilangkan.

Ringkasan:
  • Penularan Virus Hepatitis B bisa terjadi pada Ibu ke bayi termasuk saat proses persalinan,
  • Virus Hepatits B bisa menular melalui darah dan cairan tubuh,
  • Untuk mencegah Penularan Virus Hepatitis B ke Bayi maka dilakukan Vaksinasi maksimal 24 jam setelah persalinan.

Post a Comment for "Manfaat Vaksin Hepatitis B pada Bayi baru lahir"